Keunggulan DODIKA® Incinerator
Sebagai produk incinerator mini dengan teknologi terdepan di Indonesia, kami selangkah lebih maju dalam efektivitas, keamanan, kehandalan operasional, dan dampak lingkungan yang minim dan terkendali.
Aman Dioperasikan
Tekanan ruang bakar negatif, sehingga panas tidak menyembur keluar ruang bakar meskipun pintu ruang bakar (charging door) terbuka. Dinding luar tungku pembakaran tidak panas agar tidak membahayakan orang di sekitar mesin. Hal ini dapat memastikan keamanan bagi operator yang sedang menggunakan incinerator.
Dampak Lingkungan yang Terkendali
DODIKA® Incinerator menghasilkan asap bening (smokeless) yang aman bagi lingkungan, serta tidak memicu resistensi masyarakat di sekitar mesin. Emisi gas buang incinerator kami berada dibawah baku mutu yang diizinkan oleh Pemerintah.
Handal dan Efisien
DODIKA® Incinerator dirancang untuk dapat beroperasi selama 24 jam non-stop, dan kehandalannya telah teruji di lapangan dengan design lifetime mencapai 10 tahun. Selain itu, DODIKA® Incinerator terbukti relatif lebih hemat bahan bakar, perawatan dan pemeliharaan lebih mudah dan murah, serta dapat dioperasikan dengan mudah.
Karya Anak Bangsa
Sebagai solusi permasalahan sampah spesifik di Indonesia, DODIKA® Incinerator dirancang dan dipersembahkan oleh putra bangsa sendiri dengan menyesuaikan pada kondisi persampahan dalam negeri. Kami hadir untuk menjawab tantangan penanganan sampah domestik yang basah dan campur aduk dengan aplikasi incinerator pada lingkungan perkotaan, perumahan, dan tempat pengolahan sampah terpadu.
Efektivitas Teruji
DODIKA® Incinerator mampu memusnahkan sampah campur-aduk dan basah secara efektif dengan mengoptimalkan panas pada ruang bakar, sehingga pemusnahan sampah bukan menggunakan api, melainkan oleh panas, sehingga penggunaan energi dari luar (BBM/BBG) lebih efisien (hemat). Sebagai contoh, untuk membakar sampah 70 M3 mengkonsumsi 120 liter minyak tanah/solar, pada operasional pembakaran 20 jam non stop.
Teknologi sebagai Solusi Alternatif Sampah
Penggunaan DODIKA® Incinerator sebagai solusi alternatif penanggulangan sampah domestik yang efektif, handal dan efisien turut berkontribusi pada kepatuhan Pemerintah Daerah atau Swasta terhadap implementasi Undang-Undang nomor 18 tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah. Selain itu juga berkontribusi dalam penilaian Adipura.
Tentang DODIKA® Incinerator
PT Dodika Prabsco Resik Abadi mempersembahkan DODIKA® Incinerator, yakni suatu produk tungku pembakaran sampah yang hadir sebagai solusi alternatif masalah sampah domestik perkotaan di Indonesia yang umumnya campur-aduk, basah dan bernilai kalor rendah. DODIKA® Incinerator adalah produk karya anak bangsa yang dirancang untuk dapat beroperasi 24 jam non-stop dengan konsumsi energi luar/bahan bakar yang relatif lebih hemat dan efisien, serta mampu memusnahkan sampah hingga 97%. Produk kami unggul dalam design lifetime, efisiensi penggunaan bahan bakar/energi luar, menghasilkan asap bening (smokeless) yang aman bagi lingkungan, aman dan mudah dioperasikan, serta perawatan yang mudah dan relatif murah. Dengan prinsip "memusnahkan sampah dengan panas, bukan dengan api" dan heat recovery, DODIKA® Incinerator telah membuktikan kehandalannya dan menjadi produk yang terdepan dalam teknologi insinerasi di Indonesia dengan pengalaman selama lebih dari 20 tahun. DODIKA® Incinerator telah dipercaya dalam kualitas dan digunakan oleh Pemerintahan Daerah, Lembaga Tinggi Negara maupun Swasta dalam membantu para pemangku kepentingan untuk mengelola sampah secara efektif dan efisien.
Hubungi kami
BERITA TERBARU
Kenali lebih dalam tentang produk dan perusahaan kami melalui informasi terbaru yang tersedia disini.
Dodika, Mesin Pembakar Sampah yang Diklaim Ramah Lingkungan
Manado, BeritaManado.com — Corry Prabowo Sanger istri dari Prabowo pemilik hak paten insinerator ‘Dodika‘ mengatakan mesin pembakar sampah hasil produksinya ramah lingkungan. “Insinerator Dodika yang kami produksi ini ramah lingkungan, tidak berisik, tidak panas dan tidak berasap,” kata Corry Sanger saat uji coba insinerator di lahan RSUP Tingkulu, Jumat (7/2/2020). Selanjutnya, Corry Sanger wanita asal[…]